Seiza, Seni dalam Duduk ala Jepang

Ditulis oleh: Administrator, 14-11-2019

      Jepang, telah dikenal sejak jaman dahulu sebagai negara yang menjunjung keanggunan, kesopanan, dan selalu memberikan standar tertinggi dalam beretika. Terdapat standar formal tentang tata cara bertindak di berbagai aspek kehidupan. Salah satunya adalah tata cara dalam duduk. Di Jepang, duduk memiliki standar dan etiket tersendiri yang harus diikuti oleh semua orang. Standar yang tepat untuk duduk secara formal disebut dengan Seiza (正 座).

       Seiza mewakili dua nilai penting dalam budaya Jepang, yaitu kesopanan dan permintaan maaf. Dalam ritual, upacara, serta duduk di dalam tempat-tempat suci, posisi Seiza ini perlu diterapkan untuk menjunjung tinggi nilai kesopanan yang kuat serta simbol permintaan maaf layaknya menyerahkan diri di hadapan penguasa. Bentuk permintaan maaf ini, disebut sebagai “Dogeza”.

       Posisi duduk Seiza, mengharuskan seseorang meletakkan lututnya diatas lantai, telapak kaki menghadap ke bawah dengan pantat yang diistirahatkan atau ditopang oleh tumit dan telapak kaki. Mungkin akan terasa menyakitkan untuk orang asing yang tidak terbiasa duduk di lantai, namun posisi ini sudah menjadi hal yang biasa untuk orang Jepang karena mereka telah dilatih sejak usia dini. 

       Meskipun menyakitkan, posisi duduk Seiza memiliki manfaat, diantaranya adalah dapat membuat seseorang menjadi lebih tenang dan lebih fokus. Posisi ini juga dapat melatih otot punggung serta otot perut, sehingga baik bagi kesehatan fisik maupun psikis.

Untuk Informasi mengenai sekolah, beasiswa, bekerja, dan wisata ke Jepang dapat menghubungi kami melalui website https://mislanguageschool.co.id/

Sumber : 

http://yabai.com/p/2761

https://matcha-tea.com/japan/the-japanese-art-of-sitting-down

https://allabout-japan.com/en/article/6554/