Sejak awal bulan April, Jepang mulai memberlakukan pelarangan kunjungan wisata kepada wisatawan dari 73 negara, termasuk Indonesia. Orang-orang yang boleh datang ke Jepang hanyalah orang yang memiliki izin khusus masuk Jepang, hanya melalui Bandara Narita, dan harus ada kerabat yang menjemput di bandara menggunakan kendaraan pribadi, karena tidak diperbolehkan menggunakan transportasi umum.

      Orang-orang yang datang di Bandara Narita harus melalui proses swab tes covid-19 dan harus menunggu sampai hasilnya keluar. Oleh karena itu, tempat kedatangan Bandara Narita kini telah dirubah menjadi tempat beristirahat bagi para pendatang yang baru mendarat untuk menunggu hasil swab tes covid-19. Di tempat tersebut ditata bilik-bilik kecil dari kardus, tentunya lengkap dengan futon sehingga dapat digunakan untuk beristirahat, karena hasil tes tersebut dapat memakan waktu hingga 5 jam. Petugas kesehatan di sana juga menyediakan minuman dan makanan bagi mereka yang menunggu.

      Setelah hasil tes keluar, apabila negatif, maka sudah diperbolehkan pulang dan tetap harus menggunakan kendaraan pribadi. Apabila positif, maka akan segera dibawa oleh petugas medis ke rumah sakit rujukan untuk dirawat.

      Bagi kalian yang punya rencana untuk ke Jepang, bersabar dulu ya, dan tetap jaga kesehatan.